Kalurahan Girimulyo

Girimulyo SIDA_ Musyawarah Kalurahan tentang Konvergensi Stunting atau yang lebih dikenal dengan Rembug stunting tingkat Kalurahan telah dilaksanakan pada Kamis ( 22/06) bertempat di aula Kalurahan Girimulyo pagi tadi. Dalam acara ini hadir dari unsur Pamong Kalurahan, Pengurus RDS, PKK, KPM, Kader Posyandu/Kesehatan, Tendik Paud, Pendamping Desa dan narasumber dari Puskesmas yaitu ibu Pratiwi Cahyaningrum, S.Gz ( Ahli Gizi di puskesmas Panggang II ). Acara ini rutin dilakukan setahun sekali sebelum dilaksanakan Musyawarah Kalurahan di bulan Juli nanti. Dalam acara ini, Narasumber dari Puskesmas menyampaikan beberapa hal yang menjadi faktor terjadinya Stunting pada anak, diantaranya karena Kurangnya pengetahuan ibu mengenai kesehatan dan gizi sebelum masa kehamilan, serta masa nifas, terbatasnya layanan kesehatan seperti pelayanan antenatal, pelayanan postnatal dan rendahnya akses makanan bergizi, rendahnya akses sanitasi dan air bersih juga merupakan penyebab stunting. Untuk Girimulyo sendiri angka stunting telah mengalami penurunan dari yang tadinya 43 anak atau sekitar 20,2% menjadi 34 anak atau sekitar 15%. Hal ini tentu tidak lepas dari peran serta semua sektor yang terlibat dalam tim percepatan penurunan stunting. 

Setelah materi dari narasumber, acara dilanjutkan dengan Rembug Stunting yang dipandu oleh Kader Pembangunan Manusia, dalam diskusi tersebut, telah dirangkum beberapa usulan yang akan dibawa dalam muskal nantinya.